Sebutan Baku Bite-Size 3: Sebutan Baku tiada penutur jatinya
Sebagai sebutan yang direka, Sebutan Baku tidak muncul secara semula jadi, oleh itu tiada penutur jatinya (rujuk Bite-Size 1).
(Mukhlis, 2019; Mukhlis & Wee, 2021; Mukhlis & Sa'eda, 2021)
A bilingual blog where you can find what you want to know about Sebutan Baku, what it is, and the arguments for and against it. The blog presents my perspective on Sebutan Baku and is updated from time to time. Sebuah blog dwibahasa di mana anda boleh mendapatkan apa yang anda ingin tahu tentang Sebutan Baku, sebutan yang dianggap baku (namun kebakuannya dipertikaikan) untuk bahasa Melayu di Singapura. Nama blog ini diambil sempena tajuk pos pertama.
Comments
Post a Comment